Bersama HKTI Peduli Petani Terdampak Covid-19

Setelah hampir dua bulan wabah virus corona melanda Indonesia, dampaknya mulai dirasakan para petani. Selain pasokan bibit dan pupuk yang tidak lancar, pemasaran hasil panen pun menjadi sulit. Mereka yang tadinya memasok hasil panen mereka ke hotel-hotel, restoran, dll kini harus berhenti mensuplay karena banyak hotel dan restoran yang tutup. Padahal hasil pertanian seperti sayur-mayur, buah dan hasil lainnya ini tidak bisa disimpan lama-lama. Para petani yang masih terus menjaga ketersediaan pangan ini harus didukung. Mereka adalah garda paling depan dalam menjaga ketersediaan pangan. Ajakan membantu para petani ini juga didukung oleh Pak Moeldoko. “Untuk itu saya menghimbau untuk kita bersama-sama, bergotong-royong meringankan para petani kita,” ungkap Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).

Hal senada diungkapkan Masril Koto, pendiri Bank Tani atau Bank Petani dalam bentuk Lembaga Keuangan Mikro Agrobisnis (LKMA) Prima Tani. Saat terjadi wabah Covid-19 seperti sekarang, para petani telah berada di masa menjaga apa yang mereka tanam dan memasuki masa panen.

“Petani menerima dampak Covid-19. Hasil panen tidak ada yang membeli, tidak ada industri yang membeli. Apa yang terjadi kemudian? Tumbuhlah namanya “orang miskin baru”, para petani ini. Hal ini terkait tidak adanya pendapatan sehingga mereka punya beras, kentang, dan hasil tani lain tapi tak bisa membayar listrik, tak bisa membeli minyak goreng, tak bisa membeli susu,” kata Masril Koto.

Apa yang mesti kita lakukan? Yakni bagaimana menyalurkan produk yang telah diproduksi para petani sehingga mereka bisa tetap bertahan hidup di tengah pandemi Covid-19. Juga bagaiamana produk hasil petani ini bisadiserap masyarakat yang membutuhkan.

HKTI bekerja sama dengan BenihBaik.com membuat gerakan peduli petani terdampak Covid-19. Harapannya gerakan ini bisa menjadi jembatan agar hasil pertanian bisa dibeli dan petani tetap bisa bertani untuk menyediakan pasokan pangan bagi masyarakat.

Hasil pertanian ini akan dimanfaatkan untuk paket sembako yang dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Misalnya masyarakat kurang mampu di perkotaan, anak-anak di panti asuhan, lansia di panti jompo, para pekerja harian/informal yang membutuhkan, pemulung, dll.

Mari kita dukung gerakan #PeduliPetani ini dengan cara berdonasi melalui BenihBaik.com. #TanamKebaikan #TanamKepedulian bagi sesama.