Wujudkan Syukurmu Dengan Berbagi Bersama Wasroni, Penjual Lontong Sayur

Hai TemanBaik, TemanKita Wasroni adalah contoh kecil orang yang senantiasa mensyukuri rezeki yang dia peroleh. Meski penghasilan dari berjualan lontong sayur tak seberapa, dia pantang bersungut. Baginya, uang yang dia dapat itu sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup bersama istri dan tiga anaknya.

Tak hanya sampai di situ. Syukur itu dia wujudkan lewat sikap berbagi kepada sesama yang membutuhkan bantuan tatkala pandemi merebak pada Maret lalu. Wasroni, yang sehari-hari berjualan lontong sayur di kawasan Tebet, Jakarta Selatan itu, berinisiatif untuk membagikan lontong sayur secara gratis kepada pemulung, tukang sapu, anak-anak kolong, dan pekerja yang ada di kuburan di sekitar tempat dia berjualan, juga tempat tinggalnya.

Wasroni bersama istri dan tiga anaknya mengontrak di Menteng Dalam, Tebet. Saban hari, istrinya, Tumilah, bekerja sebagai buruh rumah tangga.

Suatu ketika, Wasroni mempublikasikan aksi sosialnya itu melalui status WhatsApp. Lalu seorang temannya mempublikasikan ulang informasi tersebut di Facebook. Tak dinyana, unggahan itu viral. Orang-orang mulai mengontak Wasroni. Ada yang mengapresiasi ada pula yang langsung memberikan bantuan dana agar kegiatan sosial itu berlanjut.

Wasroni menjelaskan, kala awal informasi ini beredar rata-rata sehari dia membagikan 100 porsi lontong sayur. Sementara untuk jualan pribadi hanya sekitar 50-60 porsi sehari. Aksi berbagi lontong sayur gratis itu masih berlangsung hingga sekarang. Jika dihitung sejak awal pandemi hingga sekarang, Wasroni sudah membagikan sekitar 1887 porsi lontong sayur. 

Sekarang, meski terkadang tak ada bantuan yang datang, Wasroni masih tetap membagikan lontong sayur gratis. Dia ingin terus membagikan rasa syukurnya itu dengan cara berbagi. 

Apa yang diperbuat Wasroni ini layak dipandang sebagai undangan untuk kita semua. TemanBaik, ayo kita ungkapkan rasa syukur kita masing-masing dengan cara berbagi bersama Wasroni.